SYARIAH – Jumat, 4 Oktober 2024, suara isak tangis terdengar di ruang meeting Fakultas Syariah. Rupanya, 25 mahasiswa Prodi Hukum Keluarga Islam binaan Unit Family Corner sedang melakukan praktik mentak healing dengan teknik khusus. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka Pelatihan Peer Counselor dengan dua coach dari Family Corner, yakni Dr. Miftahul Huda dan Dr. Abd. Rouf.
Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 WIB ini dibuka langsung oleh Prof. Sudirman, M.A, Dekan Fakultas Syariah. Dalam sambutannya, beliau menyinggung beberapa isu kekerasan fisik dan psikis yang berakhir di jalur kepolisian dan meja hijau.
“Teman-teman ini nanti akan menjadi tangan kanan Family Corner untuk mengantisipasi peristiwa-peristiwa yang tidak diinginkan, akibat mahasiswa tidak memiliki ruang dengar atau teman curhat untuk berbagai masalah psikisnya. Masalah-masalah ini bisa berakibat fatal. Bahkan, sampai masuk ranah pidana,” ujarnya.
Dalam sesi pelatihan, Dr. Abd. Rouf menyampaikan pentingnya empati, tidak hanya simpati terhadap konseli. Sementara, Dr. Miftahul Huda mengajak seluruh mahasiswa untuk praktik rilis emosi negatif dengan memanfaatkan sentuhan di spot-spot tubuh disertai afirmasi positif untuk memaafkan dan mengikhlaskan hal-hal yang menjadi pemicu rasa sakit psikis.
“Para peserta nantinya akan menjadi tim konselor Family Corner. Hal ini penting karena peer counselor sangat dibutuhkan. Konseli umumnya lebih terbuka pada counselor yang usianya sebaya,” pungkas Dr. Miftahul Huda.