SYARIAH – Selasa, 1 Agustus 2023, pukul 08.30 WIB, belasan dosen Fakultas Syariah yang mengampu matakuliah umum mengikuti kegiatan Workshop Evaluasi CPMK dan RPS MKU-MKKU Berbasis Ulul Albab, Moderasi Beragama, dan Nilai-nilai Antikorupsi yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Beberapa di antaranya adalah Dr. Musleh Harry, Dra. Jundiani, S.H., M.Hum., Dr. Jamila, M.A., Rizka Amaliah, M.Pd., dan Hersila Astari Pitaloka, M.Pd.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Umi Sumbulah, M.Ag. Terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan dalam proses workshop yang akan dilangsungkan selama dua hari (hingga 2 Agustus 2023) ini. Kegiatan pertama adalah penyampaian materi dan diskusi mengenai standar minimal penyusunan RPS dan analisis kelayakan RPS yang telah disusun oleh konsorsium dosen MKU-MKKU. Berikutnya, ada penyampaian materi mengenai moderasi beragama, nilai-nilai antikorupsi, dan tata cara penyisipannya dalam RPS hingga bahan ajar. Usai menerima materi mengenai penyempurnaan dan evaluasi RPS ini, para peserta workshop diharuskan merevisi RPS yang telah disepakati dalam konsosrsium. Tujuannya adalah untuk memaksimalkan perencanaan pembelajaran dan memastikan kesesuaiannya dengan peraturan yang berlaku dan kebutuhan pembelajaran saat ini.
“Permen menyebutkan bahwa terdapat empat kategori matakuliah umum wajib yang harus diselenggarakan di perguruan tinggi, yakni Bahasa Indonesia, Pancasila, Keagamaan, dan Kewarganegaraan. Ini tidak boleh dipisahkan. Penerapannya juga perlu memperhatikan HOTs dan keaktifan mahasiswa sebagai pebelajar. Kurikulum juga harus ditinjau secara berkala, termasuk RPS. CPL dan CPMK harus muncul dalam kurikulum program studi secara spesifik. Format RPS pun sudah harus seragam di satu perguruan tinggi dengan memenuhi unsur-unsur minimal yang diwajibkan Dikti. Ini adalah hal-hal penting yang perlu dijadikan sebagai pegangan,” tutur Prof. Dr. Lia Yuliati, M.Pd, salah satu pemateri pada sesi pertama.
Para peserta workshop tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Beberapa peserta menyebutkan bahwa mereka mendapatkan informasi baru yang menarik dan bisa diterapkan dalam konteks pembelajaran. Pada hari pertama, kegiatan yang berlangsung di auditorium Ir. Soekarno lantai 5 ini berakhir pada pukul 15.30 WIB.